Kota Batu memang pantas jika mendapat julukan sebagai kota wisata. Kota ini memiliki banyak sekali daerah wisata yang dapat kita kunjungi bersama keluarga. Salah satu tempat wisata yang bisa kita kunjungi jika kita singgah dikota Batu ini adalah pemandian Dewi Sri. Pemandian air alami ini berada pada sebuah dusun yang bernama Lebaksari desa Ngabab dan berada pada kecamatan Pujon Kota Batu.
Untuk mencapai tempat wisata yang satu ini kita tidak perlu bingung karena letak tempat wisata pemandian Dewi Sri ini berada pada jalaur yang menghubungkan antara Malang-Batu-Kediri. Letaknya yang sangat strategis membuat tempat wisata pemandian dewi sri kota batu ini mudah ditemukan dan dijangkau. Kita bisa menggunakan kendaraan pribadi maupun naik angkutan umum yang menuju Kediri dari kota batu atau sebaliknya.
Pemandian yang berada pada ketinggian sekitar 1500 daripermukaan laut ini memiliki udara yang sejuk. Air yang mengalir pada kolam pemandian dewi sri adalah sumber air alami yang berasal dari kaki gunung Dorowati. Pemandian dewi sri kota batu ini memiliki debit air sebanyak 160 L/detik. Air tersebut selalu jernih dan tidak pernah keruh meskipun musim penghujan datang dan sering mengguyur areal wisata pemandian dewi sri ini.
Selain karena keindahan dan kesejukan suasana yang ada pada areal wisata tersebut, banyak wisatawan yang berkunjung ke pemandian dewi sri kota batu ini karena mereka memiliki kepercayaan bahwa air yang berada pada pemandian tersebut dapat memyembuhkan berbagai penyakit semisal rematik maupun membuat siapa saja yang mandi dipemandian dewi sri ini akan terlihat lebih awet muda. Bahkan tak jarang pula wisatawan yang datang kepemandian ini membawa jurigen untuk di isi air dari sumber mata air pemandian dewi sri ini untuk dibawa pulang.
Salah satu wisata yang menarik untuk dikunjungi di kota Batu Malang adalah agrowisata petik jeruk. Jika anda sedang berkunjung ke kota Malang atau batu jangan lupa untuk singgah bersama teman atau keluarga ke agrowisata yang satu ini. Agrowisata petik jeruk ini lebih tepatnya berada pada desa Selorejo kecamatan Dau kabupaten Malang. Atau berjarak sekitar 8 km dari jalan utama yang menghubungkan atara kota Batu dan Malang.
Agrowisata ini memiliki pemandangan yang indah, selain itu penduduk yang ada didesa ini juga terkenal ramah dan murah senyum, karena itulah desa ini merupakan salah satu desa wisata yang ada dikota Batu. Pemandangan yang hijau menghampar akan menyambut dan memanjakan mata anda begitu memasuki areal agrowisata petik jeruk yang ada dikota Batu ini.
Perkebunan jeruk yang memiliki luas 240 hektar ini memang sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar warg kota Batu maupun kota Malang. Rimbunan buah jeruk yang ada seolah menarik hati para pengunjung agrowisata. Memetik buah jeruk secara langsung dari pohon dan memakanya memang lebih memiliki kepuasan tersendiri dari pada kita hanya sekedar membeli dipasar atau super market.
Agrowisata petik jeruk ini menawarkan berbagai jenis macam jeruk yang bisa anda nikmati semisal jeruk keprok maupun jeruk jenis baby. Anda juga bisa membeli jeruk sebagi oleh-oleh bagi keluarga atau teman dirumah ditempat ini, harga yang ditawarkan juga relatif murah.
Salah satu tempat wisata yang ada dikota Batu Malang adalah pemandian air panas cangar. Pemandian air panas satu ini lebih tepatnya berada pada sebuah kelurahan yang bernama Tulungrejo kecamatan Bumi Aji Kota batu Malang. Tempat wisata yang berupa pemandian air panas ini berada dikaki gunung welirang. Gunung tersebut memiliki sumber panas bumi yang menjadikan air yang keluar pada pemandian cangar ini menjadi terasa panas.
Air yang ada pada pemandian air panas cangar kota batu malang ini memiliki bau belerang, sehingga jika kita terlalu lama berendam terkadang kit akan merasa sedikit pusing karena menghirup uap belerang tersebut. Pemandian cangar ini dipercaya banyak orang mampu mengobati berbagai penyakit kulit hanya dengan beredam saja pada pemandian air panas ini.
Akses untuk menuju ke areal wisata pemandian air panas cangar ini sudah sangat mudah, jalan yang dilalui juga sudah beraspal halus. Hanya saja kita perlu sedikit berhati-hati karena jalan yang dilalui berkelok-kelok dan naik turun. Sepanjang perjalanan menuju cangar kita juga bisa menikmati hamparan pemandangan areal perkebunan milik para warga setempat. Sepanjang jalan kita akan melihat banyak sekali kebun apel. Tak jarang juga para penjual apel banyak yang menjajakan jualanya disepanjang jalur menuju pemandian air panas cangar.
Disekitar lokasi pemandian air panas cangar kita akan melihat rimbunya hutan yang hijau dengan suasana yang menyegarkan atau bahkan cenderung dingin karena lokasinya yang berada lebih dari 1000 meter dari permukaan laut. Tidak jauh dari lokasi pemandian kita juga bisa melihat gua jepang. Gua tersebut adalah gua buatan yang merupakan sisa-sisa dari masa penjajahan jaman Jepang. Jalur yang melewati pemandian air panas cangar ini adalah jalur yang menghubungkan antara kota Batu Malang dengan Mojokerto yang melewati daerah Pacet.
Bagi warga malang nama alun-alun tugu atau juga sering kali disebut dengan alun-alun bundar sudah bukan hal yang asing lagi. Alun-alun tugu merupakan salah satu ikon yang dimiliki oleh kota malang. Jadi jika anda sedang berkunjung ke kota malang mak jangan lupa untuk menyempatkan diri mengunjungi tempat yang satu ini.
Alun-alun tugu atau alun-alun bundar kota malang ini letaknya sangat strategis dan berada diantara bangunan-bangunan lain yang menjadi pusat pemerintahan kota malang, diantaranya gedung DPRD, balai kota malang, hotel Tugu dan sekolah yang ada dikota Malang. Alun-alun yang satu ini memang memiliki penampilan yang menarik, selain bentuknya yang bundar tempat ini juga dikelilingi oleh tanaman bunga dan rumput hijau yang tertata rapi. Selain itu juga terdapat kolam melingkar yang ditumbuhi teratai dan mengelilingi sebuah tugu yang menjadi tampilan utama dari alun-alun ini.
Pada saat malam tiba maka keindahan dari tempat ini akan semakin terpancar manakala lampu warna-warni yang mengelilingi alun-alun ini telah dinyalakan. Apalagi jika air mancur yang ada juga turut dihidupkan maka suasana akan bertambah semakin mengagumkan. Menurut sejarah alun-alun tugu atau alun-alun bundar kota Malang ini telah mulai dibangun pada masa pemerintahan Belanda yaitu pada masa Guberbur Jenderal Jaan Pieter Zoen Coen. Pada saat itu tempat ini belumlah seindah dan semenarik seperti sekarang, alun-alun tersebut masih terlihat sederhana.
Lebih tepatnya setelah satu tahun Indonesia mendapatkan kemerdekaanya para warga malang mendesak adanya perombakan struktur pemerintahan daerah dengan mengganti pimpinanya menjadi warga Indonesia. Pada masa itu pula batu pertama diletakan sebagai tanda dimulainya pembangunan Monumen Tugu. Namun pada saat terjadinya agresi militer Belanda yang pertama ke Indonesia monumen Tugu tersebut sempat hancur.
Namun pada tahun 1953 pemerintah Malang membangun kembali monumen Tugu yang diresmikan oleh Ir. Soekarno selaku presiden RI saat itu. Bentuk dari monumen tugu yang mirip dengan bambu adalah perlambang dari senjata yang digunakan oleh bangsa Indonesia saat pertama kali melawan penjajah. Adapun gambar rantai yang ada disini melambangkan kuatnya persatuan rakyat yang tidak akan pernah bisa dipisahkan.
Selain makna tersebut hal lain yang juga memiliki makna adalah tangga yang berbentuk 4 dan 5 sudut serta bintang dengan 8 tingkat serta 17 pondasi. Jika kita gabungkan maka hal tersebut bermakna tentang tanggal kemerdekaan Negara kita yaitu 17 Agustus 1945. Sedangkan bunga teratai yang tumbuh disekeliling alun-alun tugu yang berwarna merah dan putih memiliki perlambang sama dengan arti bendera kita yaitu berani dan suci.
Siapa yang tidak kenal dengan Soekarnoyang merupakan presiden pertama dari Republik Indonesia. Soekarno juga seorang Proklamator yang telah memproklamirkan kemerdekaan Indonesia pada masa penjajahan Jepang. Jika anda sedang berkunjung ke kota Blitar maka jangan lupa untuk mampir dan berziarah kemakam presiden RI yang pertama ini. Makam beliau lebih tepatnya berada pada sebuah Desa yang Bernama Bendogerit yang ada dikecamatan Sanan Wetan kota Blitar.
Areal komplek pemakaman presiden Soekarno ini berada pada lahan seluas 1,8 hektar . Makam Bung Karno ini selain sebagai areal wisata juga adalah salah satu ikon yang dimiliki kota Blitar. Banyak para wisatawan yang berkunjung ke makam Soekarno untuk berziarah baik dari blitar sendiri maupun dari berbagai pelosok daerah yang ada dinusantara. Komplek makam tersebut untuk pertama kalinya mengalami pemugaran pada tanggal 21 Juni tahun 1970.
Sejak tahun 2004, ada berbagai pengembangan yang dilakukan pada komplek makam tersebut, diantaranya adalah pembangunan Museum dan Perpustakaan Bung Karno. Pada masa pengembangan komplek makam bung Karno tersebut, tim arsitek yang ditunjuk diketuai oleh Baskoro Tedjo dan Pribadi Widodo yang berasal dari ITB atau Institut Teknologi Bandung.
Jika kita hendak memasuki areal makam Bung Karno maka kita terlebih dahulu harus mengisi buku tamu yang telah disediakan oleh petugas dan membayar biaya administrasi sukarela. Pintu masuk makam yang berupa gapura menghadap keselatan dan menghadap museum dan perpustakaan. Bangunan utama dari komplek makam tersebut berbentuk joglo yang biasanya disebut dengan Cungkup Makam Bung Karno dan diberi nama Astono Mulyo. Pada pusara bung Karno terdapat sebuah batu pualam yang berwarna hitam dengan tulisan “Disini dimakamkan Bung Karno Proklamator Kemerdekaan Dan Presiden Pertama Republik Indonesia. Penyambung Lidah Rakyat Indonesia”
Pantai Serang yang ada dikota blitar ini adalah salah satu dari beberapa pantai lainya yang ada dpesisir bagian selatan pulau Jawa yang dimiliki oleh kota Blitar. Pantai yang berada di Desa Serang dan masuk wilayah kecamatan Panggungrejo kota Blitar ini berjarak sekitar 45 Km. Sebagaimana dengan pantai lainya yang ada dijajaran pesisir bagian selatan pulau Jawa maka panti ini memiliki ombak yang lumayan besar dan sering kali digunakan untuk berbagai upacara ritual terutama pada tanggal 1 Suro atau 1 Muharram.
Pantai dengan hamparan pasir putih yang indah dan memikat ini sudah bukan lagi pantai yang asing bagi warga kota Blitar dan sekitarnya. Menurut cerita dari warga sekitar, pantai serang ini dulunya dipunuhi oleh batu-batu berwarna putih yang sangat indah. Batu-batu tersebut dinamai batu bintang oleh para warga sekitar karena bentuknya yang berwarna putih dan berkilauan.
Akses yang dilalui untuk menuju pantai serang ini sudah tergolong bagus, meskipun ada beberapa ruas jalan yang aspalnya sering mengalami kerusakan. Jalan yang ditempuh juga lumayan berliku-liku, jadi ada baiknya anda yang belum pernah berkunjung kepantai serang kota Blitar ini sedikit lebih berhati-hati diperjalanan. Untuk bisa masuk ke areal wisata pantai serang ini maka setiap pengunjung akan dikenakan tarif yang lumayan murah yaitu hanya sekitar RP 3.000 per orang.
Pantai jolosutro adalah salah satu wisata pantai yang dimiliki oleh kabupaten Blitar. Pantai ini adalah salah satu pantai yang berada pada pesisir pantai selatan pulau Jawa. Karena itu kita tidak perlu merasa aneh jika ombak yang ada dipantai ini termasuk besar. Karean ombaknya yang tergolong besar maka bagi wisatawan yang berkunjung kepantai ini dilarang untuk mandi dipantai. Jika kita ingin berwisata kepantai jolosutro maka kita harus menempuh jarak sekitar 45 km kearah selatan dari Kota Blitar.
Pantai jolosutro tersebut lebih tepatnya berada pada sebuah desa yang bernama Ringinrejo yang masuk wilayah kecamatan Wates kabupaten Blitar. Banyak para wisatawan yang mengagumi keindahan pantai ini karena keindahan panoramanya saat matahari tenggelam serta karena dahsyatnya ombak yang dimiliki oleh pantai ini.
Jika pada umumnya sebuah pantai memiliki pasir yang berwarna putih lain halnya dengan pantai jolosutro yang ada dikabupaten Blitar ini. pantai yang satu ini memiliki pasir yang berwarna hitam yang menawan, selain itu letak dari pantai ini yang diapit oleh perbukitan sehingga menjadikan pantai ini seolah berada pada sebuah teluk kecil. Keindahan yang dimiliki oleh pantai ini men jadikanya sangat tepat dijadikan sebagai salah satu tujuan wisata keluarga jika kita sedang berkunjung ke kota Blitar.
Pantai popoh adalah salah satu wisata pantai yang dimiliki oleh kabupaten Tulungagung. Pantai yang satu ini berada pada bagian selatan kabupaten Tulungagung. Pantai popoh merupakan salah satu pantai yang berada pada pesisir selatan pulau Jawa. Pantai yang berjarak sekitar 30 km dari pusat kota Tulungagung ini berhadapan langsung dengan Samudera Hindia.
Sebagai salah satu pantai yang ada dipesisir pulau jawa maka ombak yang ada pada pantai popoh ini tergolong besar, karena itu cenderung berbahaya bagi para wisatawan yang ingin berenang. Pantai ini adalah salah satu wisata pantai andalan yang dimiliki oleh kabupaten Tulungagung. Karena itu sering kali diadakan berbagai acara dipantai ini.
Kawasan wisata pantai popoh akan semakin ramai manakala hari libur, pantai ini akan banyak dipadati pengunjung dari daerah Tulungagung dan sekitarnya. Pantai yang berbentuk seperti teluk yang berada pada ujung deretan pegunungan menjadi daya tarik tersendiri bagi pantai popoh ini. Hembusan angin yang semilir serta keindahan deretan pegunungan semakin menambah daya tarik pantai popoh Tulungagung.
Untuk fasilitas yang tersedia diareal wisata pantai popoh ini juga tergolong sudah memadai. Telah tersedia area parkir untuk mlobil maupun sepeda motor. Selain itu juga terdapat mushola serta toilet dan warung –warung yang menjual makanan. Dipantai ini juga terdapat tempat pelelangan ikan yang biasanya ramai pada pagi hari. Jika anda berkunjung ke pantai popoh Tulungagung jangan lupa untuk membeli ikan segar ataupun ikan yang telah diasap sebagai oleh-oleh. Tiket masuk keareal wisata pantai popoh juga tergolong murah, setiap orang hanya akan dikenakan biaya administrasi sebesar Rp 7.000 untuk sekali masuk ketempat wisata pantai popoh Tulungagung ini.
Wisata Rambut Monte adalah salah satu tempat wisata yang berada di Kabupaten Blitar. Tempat wisata yang satu ini terletak disebuah desa yang bernama Desa Krisik yang berada diKecamatan Gandusari kabupaten Blitar. Wisata alam yang satu ini berupa sebuah telaga dan candi serta petilasan yang konon dahulu kala sering digunakan untuk bermeditasi oleh orang-orang tertentu guna mencapai tujuanya. Lokasi wisata yang satu ini dikelilingi oleh hamparan sawah dan perkebunan teh milik penduduk sekitar.
Candi yang ada diareal wisata rambut monte ini pada masa pemerintahan kerajaan majapahit digunakan sebagai tempat pemujaan para penganut agama Hindu. Dibawah bangunan candi tersebut ada sebuah telaga yang dihuni oleh ikan-ikan yang oleh penduduk setempat dinamakan dengan ikan Dewa. Pada tepian telaga Rambut monte ini tersedia sebuah gazebo yang disediakan untuk para pengunjung agar dapat menikmati keindahan telaga sambil beristirahat.
Air telaga yang berwarna hijau semakin menambah kesan indahnya telaga ini. Bagi para wisatawan yang berkunjung kesini maka mereka tidak diperbolehkan untuk berenang diareal yang menjadi habitat ikan Dewa. Tetapi ada areal tersendiri yang dapat mereka gunakan untuk berenang sambil menikmati keindahan wisata telaga Rambut Monte yang ada dikabupaten blitar ini.
Istana Gebang adalah rumah masa kecil presiden pertama Republik Indonesia yang sering kita kenal dengan Bung Karno atau Ir. Soekarno. Istana gebang yang ada dikota Blitar ini letaknya tidak terlalu jauh dari makam bung Karno, hanya sekitar 2 km menuju kearah selatan atau lebih tepatnya berada di Jalan Sultan Agung No. 69 Blitar.
Istana Gebang ini berada pada lahan seluas 2 hektar dimana keseluruhan bagian dari bangunan ini terdiri dari rumah utama. Rumah tersebut terdiri dari ruang tamu yang lumayan luas dengan perabotan berupa kursi yang memiliki model lama, serta beberapa meja dan jenis lemari kecil pada bagian barat. Selain daripada itu juga ada sebuah ruang keluarga yang dilengkapi dengan deretan kursi kayu yang berkombinasi dengan rotan yang dianyam.
Diruangan ini juga terdapat sebuah kursi kayu yang dipergunakan untuk bersantai yang telah dilengkapi dengan bangku kecil pada bagian bawahnya yang berfungsi sebagai penopang kaki. Kusi tersebut dahulu sering kali dipakai oleh Soekarmini Wardojo atau yang biasanya lebih dikenal dengan panggilan ibu Wardojo. Soekarmini adalah kakak dari Bung Karno yang kemudian menikah dengan Wardojo sebagai suami keduanya.
Disamping sebelah kanan dari Istana Gebang terdapat sebuah balai kesenian dimana pada masa dahulu balai tersebut sering dipakai oleh para seniman yang ada disekitar daerah tersebut untuk mengekpresikan hasil karya mereka. Pada masa kehidupan Soekarmini Wardojo balai tersebut juga sering kali digunakan untuk menggelar pertunjukan wayang. Maka tidak perlu aneh jika dahulu dibalai tersebut juga terdapat seperangkat gamelan dan wayang kulit miliki keluarga Soekarno.
Pada tiap tahunya atau lebih tepatnya yang jatuh pada tanggal 6 Juni, Istana Gebang ini akan terlihat lebih ramai dari pada hari umum lainya. Karena pada tanggal tersebut adalah tanggal kelahian presiden pertama republik Indonesia yaitu Ir.Soekarno. Dimana pada tanggal tersebut bisanya akan diadakan haul dan bermacam atraksi kesenian untuk memperingati kelahiran Bung Karno.
Gunung kelud yang ada di Kediri Jawa Timur merupakana salah satu gunung berapi yang masih aktif selain gunung Bromo yang ada di Probolinggo dan Gunung Semeru yang ada di Lumajang. Gunung kelud terletak diarah timur kota Kediri yang berjarak sekitar 30 km. Adapun jalur yang harus kita tempuh jika kita berangkat dari kota Kediri adalah sebagai berikut: Kediri – Pesantren – wates – Ngancar – Sugihwaras – Gunung Kelud atau kita dapat mengikuti petunjuk arah yang telah tersedia.
Untuk bisa memasuki kawasan wisata gunung kelud ini kita tidak perlu membayar terlalu mahal. Baiaya masuk untuk setiap orang adalah sebesar Rp 5000 sedangkan untuk hari libur sabtu dan minggu kita akan dikenakan tariff sebesar Rp 10.000 per orang. Perjalanan yang harus ditempuh setelah kita melewati gerbang masuk areal wisata ini akan sedikit lebih menegangkan. Jalan yang kita lalui akan berkelok atau bahkan ada beberapa bagian jalan yang menanjak cukup tajam, jadi sebaiknya anda sedikit berhati-hati.
Salah satu keunikan yang ada pada rute menuju areal wisata gunung kelud adalah adanya Mysterius Road. Mysterius Road adalah sebuah fenomena aneh dimana jika kita menghentikan kendaraan kita pada posisi netral disebuah tanjakan yang terdapat disalah satu ruas rute yang menuju gunung ini maka kendaraan kita tidak akan menggelinding turun namun malah sebaliknya yaitu berjalan naik kearah tanjakan. Mysterius Road ini merupakan daya tarik tersendiri karena sangat jarang sekali dijumpai diareal tempat wisata yang lain.
Jika kita telah sampai diareal parkir maka kiata akan dapat menemukan banyak warung makanan yang menjual berbagai menu. Perjalan selanjutnya adalah menuju anak gunung Kelud untuk melihat kubah lava serta menikmati keindahan pemandangan pegunungan yang sangat mempesona. Untuk bisa mencapai anak gunung Kelud maka para pengunjung akan melewati sebuah terowongan yang kurang lebih memiliki panjang 150 m. Namun bagi para pengunjung tidak perlu cemas karena didalam terowongan tersebut telah dipasang banyak lampu sehingga para wisatawan yang datang bisa berjalan dengan sangat leluasa.
Jika anda telah puas menikmati kubah lava dan pemandangan gunung kelud jangan lupa untuk menikmati sumber mata air panas yang terdapat dikaki gunung kelud. Sumber tersebut terdapat pada bagian kanan pada saat anda akan memasuki terowongan yang akan menuju gunung kelud.
Tulungagung yang juga dikenal sebagai kota marmer merupakan salah satu kota yang ada dibagian selatan pulau jawa. Jika anda berkunjung ke kota ini maka jangan lupa untuk menyempatkan diri mengunjungi tempat wisata yang ada dikota marmer ini. salah satu tujuan wisata yang terdapat dikota ini adalah Bendungan Wonorejo. Bendungan yang dikatakan sebagai bendungan yang terbesar yang terdapat di asia Tenggara ini terdapat pada bagian barat kota Tulungagung atau lebih tepat nya berada pada sebuah desa yang bernama Wonorejo yangberada dikecamatan Pagerwojo Kabupaten Tulungagung.
Bendungan yang berjarak sekitar 12 km dari pusat kota tulungagung ini memiliki suasana yang sangat sejuk dan nyaman. Birunya hamparan air yang tenang dan membentang seolah menyambut dan memanjakan mata setiap pengunjung yang datang kebendungan ini. Deretan perbukitan yang seolah berdiri kokoh dan mengelilingi areal bendungan ini semakin menambah kesan kemegahan.
Sebagai salah satu areal wisata maka bendungan ini juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas mulai dari taman bermain, arena memancing, maupun penginapan. Untuk bisa memasuki areal wisata bendungan wonorejo tulungagung ini maka setiap pengunjung hanya akan dikenakan tarif sebesar Rp 3.500
Taman Nasional Baluran adalah sebuah tujuan wisata yang berupa savanna. Taman Nasional tersebut berada diwilayah Banyuputih kabupaten Situbondo. Sebagian orang menyebut taman Nasional Baluran sebagai Afrikanya Indonesia. Panggilan tersebut mungkin melekat karena savana yang ada ditaman ini mirip seperti savana yang ada di negera Afrika.
Sedangkan nama Baluran sendiri disematkan karena taman nasional ini berada pada kawasan pegunungan Baluran. Ada sekitar 444 jenis flora yang tumbuh ditaman nasional baluran ini, beberapa dari jenis flora tersebut adalah tumbuhan khas yang bisa beradaptasi dengan cuaca yang sangat kering. Sedangkan jenis fauna yang menghuni taman nasional baluran ini diperikan ada sekitar 26 jenis. Mulai dari banteng yang dijadikan sebagai ikon dari taman nasional ini, kijang, rusa, macan tutul dan lain sebaginya. Selain itu disini juga dihuni oleh sekitar 155 jenis unggas. Semua satwa yang tinggal didaerah ini adalah satwa yang masih liar dan berbeda sekali dengan satwa yang ada dikebun binatang maupun yang terdapat ditaman safari.
Biasanya dimusim kemarau para satwa yang umumnya lebih senang bersembunyi didalam hutan akan mulai keluar menuju savana. Pihak pengelola taman nasional akan menyediakan kubangan dan air bagi para satwa yang mulai kehausan dan keluar hutan untuk mencari minum. Namun satwa tersebut sangat pemalu, apabila ada pengunjung yang mendekat mereka akan kembali berlari masuk ke hutan. Para pengunjung biasanya melakukan pengamatan satwa-satwa liar disavana Bekol.
Keindahan alam yang ada di taman nasional Baluran situbondo ini sungguh masih alami dan memikat hati. Jika kita berangkat pagi hari kita juga bisa menikmati keindahan sunrise di pantai Bama. Pantai Bama Situbondo ini merupakan salah satu spot terbaik yang ada ditaman nasional baluran untuk menikmati sunrise. Disekitaran pantai Bama tersebut juga terdapat hutan bakau yang dijadikan sebagai kawasan konservasi dan dihuni oleh monyet liar, jadi sebaiknya anda berhati-hati dengan barang bawaan anda karean monyet-monyet tersebut sedikit nakal.
Gunung Ijen atau yang biasanya lebih dikenal dengan Kawah Ijen adalah salah satu gunung yang masih tergolong aktif yang ada dikabupaten Banyuwangi. Gunung yang memiliki ketinggian sekitar 2.443 m dari permukaan laut ini pernah meletus sebanyak empat kali yaitu pada tahun 1796, 1817, 1913 dan tahun 1936. Gunung ijen atau kawah ijen ini merupakan sebuah deretan pegunungan yang membentang yang berada pada tiga kabupaten yang ada di Jawa Timur, yaitu kabupaten Situbondo, Kabupaten Bondowoso dan kabupaten Banyuwangi.
Dikawasan ini juga terdapat penambangan belerang, jika kita sedang berkunjung ke kawah ijen kita bisa melihat aktifitas penamabangan belerang yang dilakukan oleh warga setempat. Kawah ijen merupakan danau kawah yang terbesar yang da didunia. Kawah tersebut mampu memproduksi belerang sebanyak 36 juta meter kubik dan hydrogen klorida seluas 5.466 hektar. Meskipun sebenarnya kawah ijen sangat berbahaya namun kawah ini banyak dikunjungi oleh para wisatawan karena memiliki keindahan yang luar biasa.
Danau ijen yang mengandung belerang dan berwarna hijau tosca ini memiliki kedalaman sekitar 200 m dan memiliki derajat keasaman mencapai nol. Tingkat keasaman yang sangat kuat tersebut bahkan mampu melarutkan pakaian maupun jari seseorang.
Untuk bisa mencapai kawah ijen ini ada dua alternatif rute yang biasa dipilih. Rute yang pertama adalah dari Situbondo menuju Sempol yang selanjutnya menuju Paltuding. Sedangkan rute yang kedua bisa ditempuh dari Banyuwangi menuju Licin yang selanjutnya menuju Paltuding. Dari Paltuding para wisatawan yang akan mendaki Gunung Ijen harus berjalan kaki sejauh kurang lebih 3 km dengan rute yang menanjak.
Air terjun lawean adalah salah satu tempat wisata yang terdapat dikota Tulungagung atau yang juga dikenal dengan nama kota Marmer. Untuk mencapai air terjun lawean tersebut kita harus menuju kearah barat daya dari pusat kota Tulungagung. Air terjun tersebut tepatnya berada pada dusun turi yang berada di desa Geger wilayah kecamatan Sendang kabupaten Tulungagung. Jika kita menuju air terjun ini dari pusat kota maka kita akan menempuh jarak sejauh kurang lebih 25 km.
Untuk mencapai air terjun yang berada dilereng Gunung Wilis ini disarankan untuk menggunakan kendaraan pribadi, karena belum adanya angkutan umum yang melewati jalur ini. meskipun kita telah menggunakan kendaraan pribadi para wisatwan yang hendak mengunjungi air terjun lawean yanga da di kecamatan Sendang Tulungagung ini masih diharuskan berjalan kaki sejauh 3 km. Para wisatawan akan berjalan melewati areal berbukit yang rimbun dan hijau denganuadara yang sejuk dan segar. Selain itu pengunjung juga harus menyeberangi sungai sebanyak 9 kali, barulah mereka bisa mencapai air terjun lawean ini.
Semua kesukaran yang dilakukan selama perjalanan akan tertutupi oleh keindahan Air terjun ini. Air terjun ini masih terasa sangat asri. Hanya saja fasilitas yang ada disekitar air terjun ini sangatlah minim sekali. Pengelolaan dari instansi yang terkait seolah juga masih terkesan asal-asalan. Padahal jika dikelola denga sungguh-sungguh areal wisata air terjun lawean ini akan menjadi asset yang sangat menguntungkan.
Tidak terlalu jauh dari air terjun lawean ini juga terdapat sebuah air terjun lain yang tidak terlalu tinggi namun memiliki keindahan tidak kalah menarik jika dibandingkan dengan air terjun lawean, orang menyebutnya dengan nama air terjun Panda Wangi. Selain itu dilokasi yang terpisah yang juga tidak berjarak terlalu jauh dari air terjun lawean juga terdapat sebuah candi yang bernama candi Penampehan.
Pulau sempu adalah salah satu pulau yang sudah sering menjadi tujuan bagi para wisatawan baik dari kota Malang maupun dari luar kota. Pulau yang satu ini berada pada bagian timur wilayah kabupaten Malang. Jika anda sedang berkunjung ke kota Malang maka jangan lupa untuk singgah dan mengunjungi pulau ini. letak dari pulau ini lebih tepatnya berada disebuah desa yang bernama Tambak Rejo yang masuk dalam wilayah kecamatan Sumbermanjing Wetan Kabupaten Malang.
Untuk bisa mengunjungi pulau ini maka kita terlebih dahulu harus mencapai Pantai Sendang Biru. Dari pantai sendang biru tersebut barulah kita bisa menyeberang dengan menggunakan perahu milik nelayan yang banyak disewakan. Untuk kisaran harga yang ditawarkan biasanya antara Rp 100 ribu untuk satu buah perahu yang biasanya diperuntukan bagi 10 orang, jadi jika kita menyewa secara berkelompok tidak akan terasa terlalu membebani.
Pulau sempu sendiri saat ini berada dibawah naungan Balai Konservasi Sumber Daya Alam Jawa Timur. Pulau dengan luas sekitar 877 hektar ini masih ditumbuhi oleh banyak pohon dan dihuni oleh berbagai jenis hewan, semisal berbagai jenis burung dan kera. Salah satu hal yang banyak menarik minat wisatawan untuk berkunjung ke pulau Sempu kabupaten amlang ini adalah adanya sebuah laguna yang terdapat ditengah pulau tersebut, Laguna tersebut dipanggil dengan nama segara anakan. Untuk bisa mencapai segara anakan yang terdapat dipulau sempu ini kita diharuskan menempuh perjalanan sejauh kurang lebih 2,5 km setelah menyeberang dari pantai sendang biru dan mencapai pulau sempu.
Jalan yang dilalui untuk bisa mencapai segara anakan tersebut juga tergolong susah, karena kita harus lewat jalan setapak menembus rimbunan pepohonan. Medan yang dilalui jga lumayan terjal jadi ada baiknya jika anda yang berniat untuk berkunjung ke pulau Sempu kabupaten malang ini sebaiknya memilih musim kemarau agar jalan yang akan ditempuh menuju segara anakan tidak licin dan berlumpur. Namun semua rintangan perjalanan tersebut seolah akan terbayar lunas ketika kita sudah mencapai segara anakan. Pemandangan yang indah seolah tersuguh didepan mata, sebuah laguna yang berpasir putih dan dikelilingi oleh karang yang terjal sehingga terpisah dari lautan. Sungguh suasana yang sangat nyaman untuk berlibur apalagi jika kita menyempatkan diri untuk bermalam di segara anakan ini.
Jika anda berencana untuk melakukan perjalanan wisata ke daerah Probolinggo jangan lupa untuk menyempatkan diri mengunjungi sebuah air terjun yang benama air terjun Madakaripura. Letak dari air terjun tersebut berada daearah kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Air terjun madakaripura ini berada disebelah utara gunung Bromo dengan lama perjalanan sekitar satu jam dari gunung Bromo. Lebih tepatnya lagi air terjun ini berada pada desa Sapih yang berkecamatan Lumbang kabupaten Probolinggo.
Perjalanan untuk bisa mencapai areal wisata air terjun Madakaripura memang tidaklah semudah yang kita bayangkan. Ada banyak tantangan yang harus kita lewati untuk bisa mencapai air terjun tersebut. Kita harus menyusuri jalanan yang berbatu mulai dari pintu masuk yang berada dilereng pegunungan Tengger. Sembari melakukan perjalanan untuk mencapai wisata air terjun Madakaripura ini kita bisa menikmati indahnya pemandangan alam sekitar yang sejuk dan rindang.
Air terjun Madakaripura merupakan air terjun yang tertinggi yang terdapat dipulau Jawa. Selain itu air terjun ini juga merupakan air terjun tertinggi kedua yang terdapat di Indonesia setelah air terjun Siguragura yang ada di Sumatera Utara. Air terjun Madakaripura yang berketinggian 200 meter ini berada pada kedalaman lembah sehingga terasa mirip denga tabung yang disekelilingnya diapit oleh tebing yang tinggi. Air yang jatuh dari cucuran tebing tersebut membentuk sebuah kolam yang memiliki kedalaman sekitar 7 meter. Indahnya pemandangan yang terdapat pada air terjun Madakaripura ini seolah setimpal dengan semua perjuangan yang kita lakukan.
Masih disekitar kawasan wisata air terjun Madakaripura ini juga terdapat sebuah gua yang dipercayai oleh masyarakat setempat bahwa dulunya gua tersebut pernah digunakan oleh Maha Patih Gajah Mada untuk bersemedi. Konon ditempat inilah patih Gajah Mada tersebut memperoleh kesaktianya dan di gua ini pula beliau menghilang secara misterius. Karena hal itulah maka lokasi ini sampai sekarang dinamai Madakaripura yang berarti tempat terakhir. Maka jangan heran jika sampai sekarang kawasan ini terkadang masih sering dikunjungi oleh masyarakat yang ada di Tengger pada hari-hari tertentu untuk melakukan ritual.
Sedangkan untuk fasilitas yang terdapat pada kawasan wisata air terjun Madakaripura ini tergolong sudah cukup memadai. Kita bisa dengan mudah menemukan warung yang menjajakan makanan, kita juga bisa menyewa payung yang banyak terdapat disekitar air terjun untuk melindungi kita dari percikan air terjun yang deras agar kita maupun barang bawaan kita bisa tetap kering.
Pacitan merupakan salah satu kota yang terdapat di propinsi Jawa Timur bagian barat yang berbatasan dengan wilayah Jawa Tengah. Kabupaten Pacitan juga merupakan sebuah kabupaten yang memiliki julukan Kota 1001 gua. Sebutan tersebut bukan tanpa alasan, sebutan tersebut melekat karena memang banyak sekali terdapat wisata gua di kabupaten ini. Namun sebenarnya bukan hanya gua saja yang menjadi daya tarik bagi wisatawan dikota ini. Pantai yang banyak terdapat dikota ini juga menyuguhklan keindahan yang tidak kalah menariknya dengan pantai lain yang banyak terdapat di Nusantara.
Salah satu pantai yang ada diKabupaten Pacitan adalah pantai Soge. Pantai yang membentang sepanjang 4 Km dengan letak yang strategis yaitu pada jalur lintas selatan semakin memudahkan para wisatawan yang ingin berkunjung kesana untuk menikmati keindahan pantai Soge yang ada dikabupaten Pacitan ini. pemandangan yang ada dipantai ini sangat indah dan menakjubkan, kita seolah dibawa pada kesan pantai seperti yang terdapat diluar negeri. Hamparan pasirnya yang putih ditambah lagi dengan keindahan hijaunya hutan dan perbukitan menambah kesan yang semakin menarik bagi pantai soge ini.
Pantai yang berada di Dusun Soge dan berada di desa Sidomulyo ini berjarak kurang lebih 30 km dari pusat kota Pacitan ini dapat ditempuh dengan memakai kendaraan pribadi baik roda empat maupun roda dua. Angkutan umum untuk menuju pantai Soge dari pusat kota Pacitan belumlah tersedia, karena itu bagi anda yang ingin berkunjung kepantai ini hanya bisa menggunakan kendaraan pribadi. Ombak yang ada dipantai Soge ini tergolong besar, maka bagi para pengunjung tidak diperbolehkan mandi diareal wisata ini. Namun jangan kecewa dulu dikarenakan para pengunjung yang datang ke pantai ini akan tetap dapat bermain air atau mandi dimuara sungai yang terdapat didekat pantai ini.
Selain dapat mandi atau bermain air kita juga dapat mengelilingi muara tersebut dengan menggunakan perahu nelayan. Atau bagi anda yang kurang suka berbasah-basahan, anda dapat menikmati pemandangan yang ada disekitar muara dan pantai Soge ini sambil ditemani oleh nikmatnya air kelapa muda yang banyak dijual diareal wisata tersebut. Untuk fasilitas yang disediakan dipanatai Soge ini masih tergolong sederhana namun sudah lumayan memadai, sedangkan untuk penginapan kita hanya bisa menemukanya di sekitar pusat kota Pacitan.
Jika anda melewati jalur antara Surabaya menuju Banyuwangi maka anda akan melewati Kabupaten Situbondo. Di kabupaten ini kita dapat menjumpai sebuah areal wisata pantai yang namanya sudah banyak dikenal yaitu pantai Pasir Putih Situbondo. Letak pantai yang sangat strategis serta pemandangan yang menawan menjadikan pantai ini merupakan tempat singgah yang sering kali jadi pilihan bagi mereka yang melakukan perjalanan antara surabaya menuju Banyuwangi maupun sebaliknya.
Pantai pasih putih hanya berjarak sekitar 21 km dari pusat Kabupaten Situbondo. Untuk mencapai pantai ini bagi yang tidak menggunakan kendaraan pribadi dapat menggunakan kendaraan umum berupa bus, maupun mini bus. Untuk bisa memasuki areal wisata Pantai Pasir Putih Situbondo ini setiap pengunjung yang datang hanya dikenakan tarif sebesar Rp 5.000
Banyak hal yang dapat dilakukan dipantai pasir putih ini, semisal menyelam, berenang, maupun berselancar. Jika kita sedang malas atau tidak ingin berenang kita dapat menyewa sampan kecil dan mendayung berkeliling disekitar pantai sambil menikmati pemandangan bawah laut. Dibulan Oktober biasanya dipantai ini akan diadakan acara yang disebut upacara Petik Laut. Upacara petik laut yang diadakan dipantai pasir putih Situbondo ini bertujuan untuk mengharap berkah dari tuhan atas karunia yang telah diberikan melalui hasil laut. Upacara tersebut dilakukan dengan melarungkan kepala sapi, makanan serta jajanan ketengah laut sebagai ungkapan terimakasih kepada sang pencipta.
Fasilitas yang ada disekitar pantai pasir putih kabupaten situbondo ini termasuk sangat memadai. Kita dapat menemukan mushola, toilet, tempat istirahat serta toko yang menjual berbagai souvenir menarik bagi para wisatawan yang berkunjung ke pantai ini. Bagi para wisatawan yang berencana untuk menginap diareal wisata pantai ini kita juga dapat menemukan hotel, motel maupun losmen. Bagi anda yang lebih suka menginap pada alam terbuka dapat mendirikan tenda diareal perkemahan yang telah disediakan.
Jika kita sedang bertandang ke Kota Pandaan yang ada di Jawa Timur jangan lupa untuk mampir ke Taman Dayu. Areal wisata ini bisa dikatakan sebagai salah satu andalan kota Pandaan selain daerah Tretes. Banyak terdapat fasilitas yang ada diareal ini, mulai dari KFC, taman bermain bagi anak-anak, areal untuk futsal maupun supermarket. Maka tak perlu heran jika tempat ini selalu ramai dikunjungi oleh para wisatawan karena letak tempatnya yang sangat strategis yaitu pada jalur antara Malang – Surabaya.
Di areal ini kita bisa dengan mudah menikmati berbagai wisata kuliner sembari menikmati pemandangan alam sekitar yang terasa sejuk dan asri. Banyak sekali menu makanan yang bisa kita pilih disini karena bayaknya kafe-kafe yang ada disana. Maka jangan heran jika pada musim liburan Taman Dayu yang ada di Pandaan ini sering dipadati oleh para pengunjung.
Untuk harga yang ditawarkan, anda tidak perlu kwatir, karena semua kuliner yang ada disini harganya sangat terjangkau. Menu yang ditawarkan adalah soto Madura, soto lamongan, lalapan, gado-gado, masakan padang, sate dan masih bayak pilihan menu yang lainya. Tidak semua meja yang ada disini diberi tenda, jadi sebaiknya anda sedikit berhati-hati jika sedang menyantap makanan pada meja yang tidak memiliki tenda, karena guguran daun dari pepohonan yang ada di areal wisata Taman Dayu bisa saja ikut melengkapi menu makanan kita.
Salah satu tempat wisata yang biasanya menjadi pilihan untuk dikunjungi adalah air terjun. Sebagaimana air terjun yang terdapat di Kabupaten Ngawi ini. Air terjun ini mendapat julukan air terjun pengantin, meskipun nama sebenarnya dari air terjun tersebut adalah gerojokan Jumog atau gerojokan Dugji. Dalam bahasa jawa air terjun biasanya disebut gerojokan atau air yang mengalir jatuh dari atas kebawah.
Warga kabupaten Ngawi yang ada disekitar air terjun tersebut menamai air terjun itu dengan nama air pengantin dikarenakan air terjun tersebut memiliki dua bagian air yang jatuh kebawah dan saling berdampingan. Tempat wisata ini masih tergolong baru di kabupaten Ngawi karena baru diresmikan dan dibuka untuk umum pada kisaran tahun 2011.
Karena areal wisata yang masih baru mungkin belum terlalu banyak orang yang tahu dengan nama air terjun pengantin ini. Mungkin kita juga akan menyangka bahwa air terjun pengantin ini memiliki hubungan dengan salah satu film layar lebar yang mungkin pernah kita tonton yang memiliki judul sama dengan nama air terjun ini. Padahal air terjun ini sama sekali tidak ada hubunganya dengan film tersebut.
Air terjun ini memiliki ketinggian kurang lebih 12 meter diantara tebing batu yang tidak terlalu curam. Debit aliran air akan semakin deras manakala kita berkunjung ke air terjun ini pada saat musim penghujan. Ada baiknya pada saat musim penghujan kita sedikit lebih berhati-hati karena mungkin saja areal wisata air terjun pengantin ini rawan dengan banjir.
Air terjun pengantin ini tepatnya berada Dusun Besek Desa Hargomulyo masuk kecamatan Ngrambe dan berada diwilayah Kabupaten Ngawi. Para pengunjung yang akan memasuki areal wisata air terjun pengantin ini akan dikenakan tarif sebesar Rp 4.000 per orang dan biaya parkir sebesar Rp 2000 untuk kendaraan roda dua dan Rp 3.000 untuk kendaraan beroda empat.
Fasilitas yang ada disekitar areal wisata juga sudah cukup memadai meskipun masih terkesan ala kadarnya. Kita dapat menemukan toilet, mushola, areal parkir, dan warung-warung kecil yang menjajakan makanan disekitar lokasi air terjun tersebut.
Jika kita berkunjung ke Kota Magetan Jawa Timur tidak akan lengkap rasanya jika kita tidak menyempatkan diri untuk menengok atau singgah pada tempat wisata yang ada di kota tersebut. Salah satu tempat wisata yang terkenal di Kota Magetan adalah Telaga Sarangan, telaga ini juga dikenal pula sebagai telaga pasir. Letak telaga ini berada pada kaki Gunung Lawu, tepatnya berada pada kecamatan Plaosan Kabupaten Magetan Propinsi Jawa Timur. Telaga yang berjarak kurang lebih sekitar 16 Km dari kota Magetan ini memiliki luas mencapai 30 hektar dan berkedalaman sekitar 28 meter.
Menurut cerita yang beredar dimasyarakat konon telaga sarangan ini terbentuk karena ulah dua ekor naga. Naga tersebut pada mulanya adalah dua orang manusia yang secara tidak sengaja menemukan dan memakan telur yang kebetulan mereka temukan didalam hutan. Setelah kedua orang tersebut memakan telur yang mereka temukan badan kedua orang tersebut menjadi gatal dan berubahlah sosok keduanya menjadi seekor naga. Naga yang merasa gatal sekujur badanya kemudian berlari dan berguling-guling sehingga membentuklah sebuah cekungan yang kemudian berubah menjadi telaga dan menenggelamkan kedua ekor naga tersebut. Telaga itulah yang sekarang kita kenal dengan nama telaga Sarangan.
Setiap tahunya telaga Sarangan yang ada di Magetan ini mampu menyerap ribuan pengujung. Dengan suhu udara yang sejuk dan pemandangan alam yang menarik tidak heran jika telaga ini merupakan salah satu tempat wisata yang menjadi andalan Kota Magetan. Para wisatawan yang berkunjung ke Telaga Sarangan ini dapat pula menjelajahi kaki Gunung Lawu untuk menuju kesebuah air terjun yang bernama air terjun Tirtasari. Letak air terjun tersebuut tidaklah terlalu jauh dari telaga, hanya berjarak sekitar 2,5 km saja. Masyarakat percaya bahwa air terjun tersebut bisa menjadi obat awet muda.
Pada hari-hari tertentu biasanya ada acara khusus yang diadakan dikawasan telaga ini, semisal pada Ledug Suro yang diadakan setiap tanggal 1 bulan Muharam. Pada hari-hari tersebut areal wisata ini akan dipenuhi oleh para pengunjung. Fasilitas yang ada diareal telaga Sarangan ini juga tergolong sudah memadai, kita bisa dengan mudah menemukan penginapan, rumah makan, maupun pasar wisata yang biasanya menjual berbagai souvenir sebagi oleh-oleh bagi para wisatawan yang berkunjung ke Telaga Sarangan yang ada di Magetan ini. Sebelum anda meninggalkan telaga Sarangan ada baiknya pula jika anda terlebih dahulu mencicipi kuliner khas disini yaitu sate kelinci.
Bagi anda yang gemar melakukan perjalan wisata atau sering mengunjungi berbagai tempat-tempat wisata yang ada dipenjuru tanah air khususnya yang berada di wilayah Jawa Timur tidak ada salahnya jika anda menjadikan pantai Balekambang ini sebagai salah satu tujuan wisata yang bisa anda kunjungi bersama dengan keluarga ataupun kerabat maupun teman-teman. Pantai ini merupakan salah satu pantai yang bearada diwilayah Malang Jawa Timur. Pantai Bale Kambang merupakan salah salah satu pesisir pantai yang ada dideretan laut selatan.
Pantai ini tepatnya berada pada sebuah dusun yang bernama Sumberjambe yang berada pada Desa Srigonco kecamatan Bantur Kabupaten Malang. Pantai ini memiliki daya tarik yang laur biasa karena keindahan panorama dengan deburan ombak hamparan pasir yang berwarna putih yang ada disepanjang pantai yang memikat hati para wisatawan yang berkunjung kesana. Pantai yang berjarak sekitar 70 km arah selatan dari kota Malang ini sudah memiliki akses jalan yang sangat bagus, sehingga para wisatawan yang hendak berkunjung kepantai ini tidak perlu khawatir dengan perjalan yang akan ditempuh. Untuk menuju ke pantai Bale Kambang yang ada diwilayah malang selatan ini kita bisa menggunakan kendaraan roda dua maupun maupun roda empat.
Untuk bisa memasuki kawasan wisata pantai Bale Kambang ini setiap pengunjung biasanya akan dikenakan tariff sebesar Rp 15.000 per-orang. Salah satu hal yang paling memikat dipantai ini adalah adanya sebuah pura yang berada dibibir pantai seperti pura yang terdapat di Tanah Lot pulau Bali. Keindahan suasana tersebut akan semakin bertambah menarik manakala senja telah menjelang. Matahari yang terbenam akan menambah suasana pantai semakin menarik.
Pada hari-hari tertentu pantai Bale Kambang ini akan ramai dikunjungi karena adanya acara keagamaan. Semisal pada bulan Suro atau pada tanggal 1 Muharram pantai ini akan ramai dikunjungi oleh para wisatawan baik dari kota malang maupun kota-kota sekitar untuk menyaksikan upacara Suroan. Fasiltas yang terdapat dipantai Bale Kambang ini juga tergolong sudah cukup lengkap dan memadai. Disekitar pantai tersebut telah terdapat berbagai fasilitas umum seperti penginapan, toilet umum, warung makanan, toko souvenir, arena bermain bagi anak-anak, camping ground dan berbagai fasilitas pendukung lainya.
